Langsung ke konten utama

CARA BIJAK MEMAKAI UANG THR

   Menjelang Hari Raya Lebaran, semua orang termasuk kamu pasti sudah mulai memikirkan berbagai kesenangan yang akan dilakukan bersama sanak keluarga nanti di kampung halaman, dan tak hanya itu, ada satu hal lagi yang pastinya menambah kesenangan itu jadi berlipat kali ganda, yaitu mendapat Tunjangan Hari Raya ( THR ). Tentunya kamu suka dong kalau dikasih uang tambahan dari perusahaan. Oleh karena itu, THR menjadi salah satu hal yang ditunggu-tunggu banyak orang.
Setelah sudah mendapatkan THR, kamu mulai memikirkan barang-barang impian yang sudah kamu impikan, baju baru, celana baru, pokoknya segala sesuatu yang baru. Tapi dengan pola pikir yang demikian, maka uang THR kamu akan ludes dalam waktu singkat dan penggunaannya tidak bermanfaat. Jadi saat menerima THR,Berikut tips memakai THR :

1. PRIORITASKAN UNTUK HARI RAYA
  
   Sesuai dengan namanya, Tunjangan Hari Raya, maka uang ini memang ditujukan untuk digunakan pada Hari Raya Lebaran. Jadi prioritaskan penggunaannya untuk keperluan Lebaran, seperti membeli tiket mudik, baju baru, dan menyiapkan THR untuk saudara-saudara di kampung nanti. Meski diprioritaskan untuk Hari Raya, bukan berarti kamu habiskan semua uang THR untuk hal ini ya. Kamu tetap tidak boleh boros, kendalikan pengeluaran kamu dengan bijak. Jangan berlebih, tapi jangan sampai kamu jadi pelit.

2. PISAHKAN UANG UNTUK DITABUNG 

   Seringkali permasalahan utama yang menghalangi kamu untuk menabung adalah karena tidak punya uang untuk ditabung. Nah, Uang THR ini bisa jadi sumber penghasilan tambahan yang bisa membantu kamu mendongkrak jumlah tabungan  kamu yang tadinya hanya segitu-gitu saja. Pisahkan sejumlah uang THR yang kamu dapat ke dalam rekening tabunganmu. Jangan hanya dipakai untuk kesenangan dan keperluan satu kali saja ya, pikirkan masa depanmu nanti. Uang THR ini sangat berguna loh buat tabungan kamu jika kamu pandai mengaturnya. Kira-kira sisihkan 10 persen dari total uang THR untuk kamu tabung.

3. PAKAI UNTUK BAYAR HUTANG ATAU DANA DARURAT

   
Apa anda  punya hutang yang masih belum lunas? Sebaiknya pakai sejumlah uang THR ini untuk membantumu melunasi hutangmu. Mempunyai hutang yang berlarut-larut hanya akan memberatkan finansial kamu loh. Kamu akan semakin sulit menabung karena pendapatanmu selalu dipakai untuk membayar hutang. Jadi selagi punya uang tambahan, segera alokasikan untuk membayar hutang. Semakin cepat lunas, semakin baik.
Buat kamu yang sudah tidak punya hutang, kamu bisa menyisihkan uang THR kamu menambah simpanan untuk dana darurat. Keperluan mendadak bisa terjadi kapan saja, dan biayanya juga tidak bisa diprediksi, jadi kamu harus mempersiapkan dana untuk hal ini dengan baik. Untuk keperluan membayar hutang atau simpanan dana darurat ini, sebaiknya sisihkan 15 persen dari THR anda.

4. BERBAGILAH DENGAN YANG MEMBUTUHKAN 
    
    Setelah anda  mendapatkan berkat berupa uang THR ini, sekarang saatnya kamu juga menyalurkan berkat itu ke orang lain yang lebih membutuhkan. Bukalah mata dan lihatlah orang-orang di sekitarmu. Ada sangat banyak orang yang membutuhkan uang. Dengan berbagi, kamu akan merasakan betapa bahagianya hidup ini dan uang THR anda jadi terpakai untuk hal yang bermakna bagi orang lain. Jadi, jangan menyimpan berkat anda ini sendiri ya. Berbagilah. 


Dikutip by : www.cermati.com


Visit Our Situs : www.shelter.co.id


Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 tips cara bekerja secara efisien dan produktif.

Dikutip dari Forbes, Kamis (1/11/2018) berikut adalah 5 tips cara bekerja secara efisien dan produktif. 1. Mulailah lebih dini Peluangnya adalah ketika pagi hari keadaan Anda masih segar, rumah masih keadaan tenang dan Anda tidak punya hal mendesak untuk dikerjakan dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan selama beberapa jam. Manfaatkan waktu ini untuk memulai lebih awal dan prioritaskan pada yang paling mendesak untuk hari itu. Gunakan kopi atau teh dan mulai bekerja. 2. Prioritaskan tugas Anda Satu-satunya cara untuk benar-benar bekerja secara efisien adalah memprioritaskan apa yang harus Anda lakukan untuk hari itu. Anda tidak harus mengerjakan hal-hal yang berat lebih dulu, karena Anda mungkin tidak bisa menyelesaikan apa yang perlu dilakukan hari itu jika Anda tidak benar-benar mengatur tugas Anda. 3. Mulailah dan jangan menunda Jangan menunda. Bagian yang paling menakutkan dari pekerjaan besar adalah permulaan, jadi mulailah. Jangan mengasah pada detil kecil yang ti...

Cara Membuat dan Merawat Kebun

Anda memutuskan untuk membuat kebun? Itu jauh lebih mudah daripada yang Anda bayangkan! Pertama-tama, tentukan apa yang hendak Anda tanam, kemudian siapkan lahan yang cocok untuk tanaman Anda. Pelajari soal perencanaan pembuatan kebun, mulailah bercocok tanam, dan lakukan perawatan yang benar. BERKEBUN   1 Cari tahu waktu yang tepat untuk bercocok tanam.  Ada aneka sayur, bunga, tanaman rempah, dan tanaman lain yang harus ditanam pada musim tertentu. Sebagian tanaman harus ditanam sebelum tanah membeku untuk terakhir kali pada tahun tersebut, sebagian setelah suhu menghangat melewati titik beku. Sebagian harus ditanam pada musim semi, sebagian lagi pada musim panas, dan ada juga yang mesti ditanam pada musim gugur. Perhatikan waktu ketika Anda mesti menanam tanaman yang Anda pilih. 2 Siapkan tanah.  Tandai ujung-unjung kebun dengan batu atau tanda lain untuk menunjukkan area kebun. Singkirkan batu, akar, ranting, dan gulma yan...

TIPS KERJA CERDAS

Dikutip dari http://blog.jobs.id     Berikut beberap tips dalam bekerja secara cerdas : 1. KETAHUI SEMUA PEKERJAAN YANG HARUS DISELESAIKAN Ada yang berkata bahwa 80% dari pencapaian kita datang dari 20% usaha yang kita lakukan. Kemudia bagaian mana dari pekerjaan kita yang paling berharga? Sekali kita mengidentifikasinya, fokuslah untuk meluangkan waktu dan energimu membuat kemajuan pada bagaian tersebut. Menentukan indikator kesuksesan yang tepat adalah dengan menentukan tugas mana yang harus dikerjakan lebih dulu. Inilah tiga dasar penentuannya: Periksa baik-baik metode strategi dan eksekusi dari perspektif tertentu. Kemudian, buat analisis tentang pengaruh pekerjaan tersebut bagi dirimu sendiri, timmu, dan customer. Akhirnya, evaluasi kemampuanmu dalam melakukan eksekusi, fokus pada aset dan kapabilitas yang dimiliki. 2. BATASI TUJUAN JANGKA PENDEK Sekali kita menetapkan tujuan jangka panjang, kita harus membaginya lagi. Misalnya kamu sudah menetapkan ta...